SAMARINDA - Belum separuh jalan Liga Super Indonesia (LSI) 2009/2010, persoalan internal di tubuh Persisam Samarinda muncul kepermukaan. Para pemain Persisam mengancam akan memboikot pertandingan laga melawan PSM Makassar, 29 Nopember 2009. Persoalan ini muncul karena mereka menuntut kepada manajemen membayarkan sisa kontrak 15 persen kepada pemain Persisam yang belum dibayar.
Usail latihan, Kapten Persisam Hamka Hamzah menyampaikan ancaman tersebut. Ancaman itu disampaikan kepada wartawan karena janji manajemen yang tak kunjung memberikan uang sisa kontrak kepada pemain.
Menanggapi hal itu manager Persisam Aidil Fitri membantah adanya ancaman nogok pemain. Yang ada adalah mereka khawatir sisa kontrak mereka tidak dibayar.
"Itu tidak benar mereka akan mogok. Kami akan memenuhi kewajiban kepada pemain. Kami tengah cari bantuan keungan dan itu urusan jadi kewajiban kami," jelas Aidil kepada di Samarinda, (25/11/2009).
Persoalan ini menurut Aidil sudah dikomunikasikan kepada semua pemain dan ofisial pada Selasa (24/11/2009) dan dian meminta maaf karena kesibukannya di dewan sehingga kurang memberikan perhatian serta komunikasi kepada pemain.
"Ini kayaknya masalah miskomunikasi saja dan sudah kami bicarakan ke pemain," tambah Aidil. Dia menjelaskan bantuan Pemkot Samarinda yang semula Rp30 miliar ternyata hanya dicairkan sebasar Rp15 miliar karena aturannya tidak memungkinkan untuk memberikan bantuan sebesar Rp30 miliar.
"Saya memang pernah bicara kepada pemain kalau kami dapat Rp30 miliar saya akan bayarkan kontrak pemain 50 persen, tapi ternyata kami hanya dapat Rp15 miliar," tegasnya.
Aidil Yakin pihaknya dapat menyelesaikan persoalan itu karena tengah mencari dana lain dari pengusaha di Samarinda sehingga pemain bisa menjalankan latihan dan pertandingan seperti biasa.
"Kita yakin ini bisa selesai. Kan gaji mereka tetap kami bayar sesuai waktu tidak ada yang kami bayar telat," tandasnya.
Menjelang laga melawan PSM 29 Nopember mendatang, Pengurus Persisam juga memberikan teguran tertulis kepada beberapa pemain Persisam yang kurang disiplin karena ketahuan ke Diskotik jelang laga melawan PSM.
"kami beri peringatan kepada beberapa pemain. Kami tidak larang ke diskotik kalau libur panjang tapi sekarang kami lagi persiapan menghadapi PSM," pungkasnya.
Usail latihan, Kapten Persisam Hamka Hamzah menyampaikan ancaman tersebut. Ancaman itu disampaikan kepada wartawan karena janji manajemen yang tak kunjung memberikan uang sisa kontrak kepada pemain.
Menanggapi hal itu manager Persisam Aidil Fitri membantah adanya ancaman nogok pemain. Yang ada adalah mereka khawatir sisa kontrak mereka tidak dibayar.
"Itu tidak benar mereka akan mogok. Kami akan memenuhi kewajiban kepada pemain. Kami tengah cari bantuan keungan dan itu urusan jadi kewajiban kami," jelas Aidil kepada di Samarinda, (25/11/2009).
Persoalan ini menurut Aidil sudah dikomunikasikan kepada semua pemain dan ofisial pada Selasa (24/11/2009) dan dian meminta maaf karena kesibukannya di dewan sehingga kurang memberikan perhatian serta komunikasi kepada pemain.
"Ini kayaknya masalah miskomunikasi saja dan sudah kami bicarakan ke pemain," tambah Aidil. Dia menjelaskan bantuan Pemkot Samarinda yang semula Rp30 miliar ternyata hanya dicairkan sebasar Rp15 miliar karena aturannya tidak memungkinkan untuk memberikan bantuan sebesar Rp30 miliar.
"Saya memang pernah bicara kepada pemain kalau kami dapat Rp30 miliar saya akan bayarkan kontrak pemain 50 persen, tapi ternyata kami hanya dapat Rp15 miliar," tegasnya.
Aidil Yakin pihaknya dapat menyelesaikan persoalan itu karena tengah mencari dana lain dari pengusaha di Samarinda sehingga pemain bisa menjalankan latihan dan pertandingan seperti biasa.
"Kita yakin ini bisa selesai. Kan gaji mereka tetap kami bayar sesuai waktu tidak ada yang kami bayar telat," tandasnya.
Menjelang laga melawan PSM 29 Nopember mendatang, Pengurus Persisam juga memberikan teguran tertulis kepada beberapa pemain Persisam yang kurang disiplin karena ketahuan ke Diskotik jelang laga melawan PSM.
"kami beri peringatan kepada beberapa pemain. Kami tidak larang ke diskotik kalau libur panjang tapi sekarang kami lagi persiapan menghadapi PSM," pungkasnya.
.jpg)






0 komentar:
Posting Komentar