Taktik Jitu Bernama Rotasi Ala RD

Kamis, 10 Desember 2009 - 13:44 wib

PALEMBANG - Pelatih Sriwijaya Football Club, Rahmad Darmawan, mengaku lega dengan mulusnya pertukaran beberapa pemain di antara sebelas pemain intinya dari pertandingan ke pertandingan di Liga Super Indonesia (LSI) 2009.

"Sebab dengan jadwal ketat seperti sekarang, seluruh tim tanpa terkecuali menjadi rentan mengalami kelelahan," ujar RD kepada wartawan usai skuadnya membekuk Persela Lamongan di Jakabaring. "Rotasi merupakan solusi."

Dia menambahkan secara implisit, tim-tim seteru mulai pintar membaca taktik lawan. "Persela sendiri menyulitkan SFC dalam organisasi bertahan, kerapatan antarpemain, dan akurasi umpan," ujar RD.

Seperti diketahui, dalam partai kontra Lamongan semalam, RD membangkucadangkan Ferry Rotinsulu, Ambrizal, Christian Warobay, dan Isnan Ali, keempatnya pemain bertahan.

Dia memilih mengganti mereka dengan penjaga gawang Hendro Kartiko, Charis Yulianto, M Nasuha, dan Slamet Riyadi. Imbasnya, walaupun menang, SFC harus berjibaku hingga menit akhir untuk mengamankan tiga angka.

Laskar Wong Kito siap menghadang Persib Bandung, yang dijadwalkan berseteru pada Sabtu (12/12/2009) lusa. Meski dipusingkan sanksi akumulasi kartu kuning untuk Arif Suyonoi, RD menyatakan dirinya akan memasang pengganti yang sepadan di sayap kanan.

Klasemen sementara LSI 2009 mendudukkan skuad SFC naik tiga strip ke peringkat ketiga mengantongi 16 poin pascatiga angka yang mereka ambil dari Persela. SFC berpeluang menyalip Persiba Balikpapan yang hanya berbeda tiga angka